https://www.box.com/s/bb4rmtecvqedbsjivr94

Jumat, 09 Oktober 2015

Festival Buah di Banyuwangi Diwarnai Aksi Berebut 'Tumpeng' Durian

Festival Buah di Banyuwangi Diwarnai Aksi Berebut Tumpeng Durian

Banyuwangi - Festival buah asli Banyuwangi resmi dibuka bersamaan dengan festival nasi tempong. Pembukaan festival buah itu diwarnai aksi berebut ratusan buah durian yang disusun menyerupai tumpeng.

Ratusan warga yang menyemut kontan menyerbu 'tumpeng' durian serta aneka buah yang dipajang di depan lokasi festival di sudut Taman Blambangan, Sabtu (28/3/2015).

Pengunjung yang juga terdapat anak-anak serta pelajar itu saling berdesakan. Tua muda, tak peduli para ibu-ibu berusaha berebut mendapatkan durian serta buah lain seperti manggis, jeruk hingga buah naga merah.

Bahkan tak sedikit anak-anak yang terjatuh dan nyaris terinjak-injak. Beberapa pelajar cewek yang jatuh di tengah kerumunan terlihat diselamatkan kawan-kawannya.

Petugas Satpol PP pun berusaha keras menghalau agar tak terjadi korban. "Hati-hati, jangan berebut. Awas anak-anak," teriak Satpol.

Aksi berebut buah itu terjadi sesaat Bupati Abdullah Azwar Anas dan istri serta Chef Marinka membuka festival buah. Secara simbolis, Bupati Anas menikmati buah durian merah yang menjadi khas Banyuwangi.

"Silahkan kawan-kawan wartawan mencicipi durian merah yang enak ini," kata Bupati Anas sembari menyerahkan durian merah ke wartawan.

Festival buah ini menampilkan bermacam produk unggulan hortikultura Banyuwangi. Mulai dari durian, semangka, melon, rambutan, pisang, buah naga, jeruk, jambu biji, belimbing.

"Selain sebagai promosi buah lokal asal Banyuwangi, ini juga sebagai komitmen pemkab untuk terus mengembangkan dan melindungi buah lokal Banyuwangi," tandas Bupati Anas.

Selama ini pemkab Banyuwangi terus berkomitmen untuk melakukan penguatan petani hortikultura dengan memproteksi komoditas buah lokal seiring maraknya serbuan buah impor .

"Kami selama ini melarang semua PNS untuk menyajikan buah impor dalam setiap acara. Bahkan menjenguk kerabat sakit tidak boleh bawa buah impor," terang Bupati Anas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar